Mahasiswa dari berbagai penjuru negeri berkumpul dalam ajang "10th Hypothalamus Competition" yang diselenggarakan oleh Student Research Center Revolution, Fakultas Kedokteran Universitas Jember. Kompetisi bergengsi ini mengangkat tema krusial "Surfactant: Solving and Unraveling Challenges of Respiratory Health in Agricultural Communities for a Sustainable Future," menyoroti permasalahan kesehatan pernapasan yang seringkali dihadapi oleh pekerja di sektor pertanian. Melalui kompetisi ini, para peserta ditantang untuk mengembangkan pemikiran kritis dan solusi inovatif yang bersifat preventif, kuratif, dan rehabilitatif dalam menanggulangi dampak buruk paparan lingkungan agromedia terhadap kesehatan.

Kompetisi ini mempertandingkan tiga kategori utama: Scientific Paper, Literature Review, dan Poster Publik. Setiap kategori menuntut peserta untuk melakukan analisis mendalam dan menghasilkan karya yang orisinal dan relevan dengan tema. Dalam kategori Scientific Paper, peserta diharapkan mampu menyajikan penelitian ilmiah yang komprehensif dan memberikan kontribusi signifikan dalam pemahaman dan penanganan masalah kesehatan pernapasan di lingkungan pertanian. Sementara itu, kategori Literature Review mendorong peserta untuk melakukan sintesis kritis terhadap berbagai penelitian yang sudah ada dan merumuskan perspektif baru. Kategori Poster Publik menjadi wadah bagi peserta untuk mengkomunikasikan ide dan solusi mereka secara visual dan menarik kepada khalayak luas, dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai isu ini.

Rangkaian acara kompetisi ini telah berlangsung melalui beberapa tahap, mulai dari pengumpulan proposal hingga tahap final yang akan diselenggarakan secara offline pada tanggal 25-27 Juli mendatang. Antusiasme peserta terlihat tinggi, tercermin dari banyaknya karya inovatif yang masuk dalam berbagai kategori. Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang unjuk gigi kemampuan akademik dan riset mahasiswa, tetapi juga menjadi platform penting untuk mendorong kolaborasi lintas disiplin ilmu dan menghasilkan solusi nyata yang dapat diimplementasikan demi meningkatkan kualitas hidup para pekerja di sektor pertanian dan mewujudkan pertanian yang berkelanjutan.

Editor:     Chief Editor