Penelitian dari Australia mengembangkan kerangka kerja pengawasan genomik Escherichia coli (E. coli) dengan pendekatan "One Health". Para peneliti menekankan pentingnya integrasi data dari manusia, hewan, dan lingkungan untuk memahami penyebaran dan karakteristik bakteri ini secara komprehensif. Pendekatan "One Health" yang diadvokasi oleh tim ini bertujuan untuk menciptakan sistem pengawasan yang lebih efektif dalam mendeteksi dan merespons potensi ancaman kesehatan yang disebabkan oleh E. coli.

Melalui analisis informasi genetik (genomik) E. coli yang diisolasi dari berbagai sumber, para peneliti seperti Torsten Seemann dan Steven P. Djordjevic berupaya untuk mengidentifikasi pola penyebaran, perkembangan resistensi terhadap antibiotik, dan faktor-faktor lain yang relevan bagi kesehatan masyarakat dan hewan. Penggunaan data genomik memungkinkan identifikasi yang lebih akurat dari strain bakteri dan pelacakan jalur penularan, yang sangat penting dalam mengendalikan wabah dan mencegah penyebaran infeksi.

Kerja sama lintas sektor menjadi inti dari pendekatan "One Health" ini. Para peneliti, termasuk Amy V. Jennison dan anggota Australian Pathogen Genomics One Health Working Group, menekankan perlunya kolaborasi antara ahli mikrobiologi, dokter hewan, profesional kesehatan masyarakat, dan ilmuwan lingkungan. Pertukaran data dan keahlian di antara disiplin ilmu ini memungkinkan pemahaman yang lebih holistik tentang dinamika E. coli dalam ekosistem yang berbeda.

Inisiatif dari tim peneliti Australia ini bertujuan untuk membangun sistem pengawasan yang proaktif dan responsif terhadap ancaman E. coli. Dengan memanfaatkan kekuatan analisis genomik dalam kerangka "One Health", mereka berharap dapat meningkatkan kemampuan dalam mendeteksi dini kemunculan strain bakteri yang berbahaya, memantau perkembangan resistensi antibiotik, dan menginformasikan kebijakan kesehatan masyarakat dan praktik veteriner yang lebih efektif.

Secara keseluruhan, penelitian yang dipimpin oleh Anne E. Watt dan Benjamin P. Howden ini menyoroti pentingnya pendekatan terpadu dalam mengatasi tantangan kesehatan yang kompleks seperti infeksi E. coli. Dengan mengintegrasikan data genomik dari berbagai sumber dan mendorong kolaborasi lintas disiplin, inisiatif "One Health" di Australia menjadi contoh bagaimana ilmu pengetahuan dapat digunakan untuk melindungi kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan secara bersamaan.

Original Article: https://doi.org/10.1038/s41467-025-58600-0

Ayo publikasikan artikel ilmiahmu di website generasipeneliti.id secara gratis!
Hubungi kami di WhatsApp +62 822-5828-1664 (Afifah)

Editor:     Chief Editor