by INBIO

"Connecting The Dots of Sciences"

Trending

Nida Aulia                 
770 0 0
Sains dan Teknologi February 23 3 Min Read

MENGENAL TERAPI PSIKOLOGI: TERAPI EKSISTENSIAL-HUMANISTIK




Kata “eksistensial” berasal dari bahasa Latin existere yang artinya menonjol atau timbul. Eksistensial adalah proses untuk menjadi manusia sesungguhnya. Eksistensial artinya terapi ini akan menelaah kualitas-kualitas manusia berupa sifat-sifat kemampuan khusus manusia yang terpateri pada eksistensial manusia, seperti kemampuan abstraksi, daya analisis dan sintesis, imajinasi, kreatifitas, kebebasan, sikap etis dan rasa estetika. Sedangkan Humanistik adalah teori dalam psikologi yang bertujuan untuk memanusiakan manusia. Humanistik meyakini bahwa manusia memiliki potensi di dalam dirinya untuk berkembang sehat dan kreatif. Apabila individu mau menerima tanggung jawab untuk hidupnya sendiri, dia akan menyadari potensinya. Humanistik mencoba melihat ke dalam kehidupan manusia seperti manusia yang melihat kehidupannya sendiri. Prinsip teori ini adalah melihat dunia dari sudut pandangnya. Humanistik menegaskan adanya kapasitas martabat dan nilai kemanusiaan menyeluruh untuk menyatakan diri (self-realization).

Fokus Terapi Eksistensial-Humanistik ada pada diri manusia itu sendiri berupa keberadaan manusia, kesadaran diri, dan kebebasan yang konsisten sehingga didapatkan perkembangan kehidupan yang positif. Fokusnya pada kehidupan sekarang karena akan mempengaruhi masa depannya.

Terapi ini meyakini bahwa manusia itu baik. Maknanya manusia memiliki kemampuan untuk terus berkembang, mengarahkan diri, kreatif dan dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Terapi Eksistensial-Humanistik akan menunjukkan bahwa manusia dapat memenuhi dan mengaktualisasikan potensinya. Terapi ini akan memaksimalkan kesadaran diri untuk menghapus penghambat dalam mengoptimalkan potensi, memilih jalan untuk mencapai kebebasan yang bertanggung jawab.

Ciri-ciri Terapi Eksistensial-Humanistik yang dikemukakan oleh Ajeeng (2013) yaitu:

  1. Eksistensial memusatkan perhatian pada individu.
  2. Memiliki landasan: manusia adalah makhluk yang unik dalam mereaksikan dirinya tentang keberadaannya, manusia memiliki fungsi masing-masing berdasarkan unsur pribadi yang membentu, dalam sistem persepsi menggunakan alat penginderaan stimulus-respon.
  3. Melengkapi segala unsur psikologis yang ada pada diri tiap individu.
  4. Sasarannya tentang bagaimana individu memahami perasaan dan pengalamannya sebagai hasil keberadaan eksistensialnya.
  5. Memiliki khas tentang tanggung jawab manusia, nilai-nilai yang dianut, makna terhadap hidup, kecemasan, keputusan dan kematian.

Tujuan Terapi Eksistensial-Humanistik adalah agar klien menyadari keberadaan potensi-potensi yang ada di dalam dirinya yang kemudian diaktualisasikan, membuka diri, dan bertindak sesuai kemampuannya.

Dalam pelaksanaannya, klien akan secara aktif memilih dan membuat keputusan sendiri tentang hal-hal yang berkaitan dengan dirinya sendiri dan lingkungannya. Karena segala sesuatu yang terjadi pada individu diakibatkan individu itu sendiri. Terapi Eksistensial-Humanistik meyakini bahwa manusia tidak bisa lari dari kebebasan dan tanggung jawabnya. Terapi ini akan membantu klien untuk menginvestigasi dirinya dengan tujuan untuk memahami konflik tak sadar, mengidentifikasi mekanisme pertahanan diri yang salah, menemukan pengaruh, mengurangi tingkat kecemasan berlebihan dalam bermasyarakat, mengembangkan cara untuk mengatasi kecemasan yang berasal dari pikiran-pikiran individu.


AUTHOR

Bagikan ini ke sosial media anda

(0) Komentar

Berikan Komentarmu

Tentang Generasi Peneliti

GenerasiPeneliti.id merupakan media online yang betujuan menyebarkan berita baik seputar akademik, acara akademik, informasi sains terkini, dan opini para akademisi. Platform media online dikelola secara sukarela (volunteers) oleh para dewan editor dan kontributor (penulis) dari berbagai kalangan akademisi junior hingga senior. Generasipeneliti.id dinaungi oleh Lembaga non-profit Bioinformatics Research Center (BRC-INBIO) http://brc.inbio-indonesia.org dan berkomitmen untuk menjadikan platform media online untuk semua peneliti di Indonesia.


Our Social Media

Hubungi Kami


WhatsApp: +62 895-3874-55100
Email: layanan.generasipeneliti@gmail.com

Kami menerima Kerjasama dengan semua pihak yang terkait dunia akademik atau perguruan tinggi.











Flag Counter

© Generasi Peneliti. All Rights Reserved.