by INBIO
Fakultas Farmasi Universitas Andalas (UNAND) telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Surau Jirek Luak Pinang Ponco, Nagari Baringin, Kota Batusangkar pada Sabtu (6/5/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat karang taruna Jorong Malana Ponco. Adapun rangkaian kegiatan yang dilaksanakan terdiri dari penyuluhan mengenai DAGUSIBU, sesi tanya jawab dan diskusi, pengisian kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan masyarakat terkait dengan DAGUSIBU, serta diakhiri dengan pemeriksaan kesehatan kepada masyarakat.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bentuk kolaborasi dari Dosen Fakultas Farmasi Universitas Andalas dengan apt. Rahmi Yosmar, M.Farm yang bertindak sebagai Ketua Pengabdian Masyarakat bersama apt. Najmiatul Fitria, M.Farm, Ph.D dan apt. Dita Permatasari, M.Farm serta melibatkan mahasiswa S1 Fakultas Farmasi Universitas Andalas yang tergabung ke dalam Klub NSAID (New Society of Andalas Pharmaceutical for Education and Information about Drugs) serta sebagai salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh dosen dan sudah menjadi agenda rutin dari Fakultas Farmasi Universitas Andalas. Dengan adanya kegiatan masyarakat ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait dengan DAGUSIBU dan mengajak masyarakat untuk mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat dengan baik dan benar.
Sasaran dari kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah Masyarakat Karang Taruna Jorong Malana Ponco Nagari Baringin. Kegiatan dimulai dengan pemberian penyuluhan mengenai DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang) obat yang baik dan benar oleh apt. Rahmi Yosmar, M.Farm yang dibantu oleh mahasiswa untuk menunjukkan alat peraga berupa contoh-contoh obat yang beredar di pasaran agar masyarakat lebih memahami materi yang disampaikan. Tujuan dilakukan penyuluhan ini adalah karena telah banyaknya berbagai obat-obatan yang beredar di pasaran yang disertai dengan rentannya beredar berbagai informasi yang tidak akurat yang dapat memberikan dampak negatif pada penggunaan obat oleh masyarakat. Penyuluhan yang diberikan mencakup mengenai bagaimana cara mendapatkan obat dengan benar, cara menggunakan obat yang benar, cara menyimpan obat yang benar dan cara membuang obat dengan benar. Setelah dilaksanakan penyuluhan, dilanjutkan dengan sesi diskusi aktif dengan peserta sehingga peserta dapat tahu mengenai berbagai hal terkait pengelolaan sedian farmasi di rumah tangga. Setelah sesi diskusi dan tanya jawab berakhir, kegiatan dilanjutkan dengan pengisian kuesioner post-test oleh peserta di akhir sesi.
Peserta yang sudah selesai melakukan pengisian kuesioner selanjutnya diarahkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dasar, meliputi pemeriksaan tekanan darah dan gula darah. Kegiatan pemeriksaan kesehatan ini dibantu oleh mahasiswa klub NSAID Fakultas Farmasi Universitas Andalas. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, terlihat bahwa mayoritas peserta memiliki tekanan darah dan kadar glukosa darah di atas kadar normal. Hal ini dapat menjadi dasar bagi masyarakat bahwa kesehatan itu sangat penting, sehingga dengan diketahuinya kadar gluksa darah dan tekanan darah mereka dapat memperbaiki pola hidup dan berupaya untuk mencegah penyakit lainnya berlanjut.
AUTHOR
© Generasi Peneliti. All Rights Reserved.