by INBIO

"Connecting The Dots of Sciences"

Trending

Giriani Ayu Sabilla                 
902 0 2
Sosial dan Bisnis January 21 9 Min Read

HIDRASI DAN PENUNDAAN PENUAAN




Menjaga tubuh tetap terhidrasi dapat membantu menua lebih lambat

Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi adalah penting bagi kesehatan secara keseluruhan. Dan tidak mengejutkan bahwa hubungan antara hidrasi dan penundaan penuaan serta umur panjang telah diteliti secara luas. Studi telah menunjukkan bahwa menjaga cairan tubuh yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan kulit, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan memperlambat proses penuaan.

Kulit adalah organ terluar tubuh kita dan merupakan salah satu yang paling sering terpapar polusi lingkungan. Kekeringan kulit dapat menyebabkan keriput, garis halus, dan kerusakan DNA yang dapat meningkatkan risiko kanker kulit. Studi telah menunjukkan bahwa hidrasi yang cukup dapat membantu menjaga kekenyalan kulit dan memperlambat proses penuaan. Hal ini dapat dilakukan dengan minum air yang cukup, mengonsumsi makanan yang kaya akan air seperti buah-buahan dan sayuran, serta menghindari alkohol dan konsumsi kafein yang berlebihan yang dapat menyebabkan dehidrasi.

Sistem kekebalan tubuh juga sangat dipengaruhi oleh hidrasi. Cairan tubuh yang cukup dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat dengan mefasilitasi transportasi sel darah putih yang membantu melawan infeksi dan penyakit. Selain itu, hidrasi yang cukup dapat memperlambat proses penuaan secara keseluruhan dengan membantu menjaga kesehatan sel dan jaringan tubuh. Sel yang terhidrasi dengan baik dapat bekerja lebih efisien dan memperlambat proses penuaan yang disebabkan oleh kerusakan sel.

Studi telah menunjukkan bahwa orang yang cukup terhidrasi cenderung memiliki umur yang lebih panjang dibandingkan dengan mereka yang tidak cukup terhidrasi. Hal ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa hidrasi yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan jaringan dan sel yang dapat memperlambat proses penuaan.

Penelitian baru yang diterbitkan dalam jurnal eBioMedicine, telah menunjukkan bahwa orang dewasa dengan kebiasaan hidrasi yang baik, tampak lebih muda secara biologis, memiliki risiko penyakit kronis yang lebih kecil, dan hidup lebih lama daripada orang seusianya yang tidak cukup terhidrasi (Natalia et al., 2023).

Dalam studi tersebut, dilakukan analisis dan didapatkan data sebanyak lebih dari 11.000 responden paruh baya dengan risiko aterosklerosis yang ditindaklanjuti selama 30 tahun. Peneliti yang menulis jurnal ini menggunakan serum sodium sebagai ukuran kebiasan hidrasi para responden dan memeriksa hubungan antara serum sodium dengan kondisi kesehatan lainnya.

Para peneliti menemukan bahwa individu yang memiliki kadar serum sodium yang lebih tinggi, dalam artian menunjukkan kebiasaan hidrasi yang buruk, maka memiliki peluang lebih tinggi munculnya beberapa kondisi kesehatan kronis. Dengan kata lain, mereka menunjukkan tanda-tanda penuaan yang lebih cepat daripada teman seusianya. Pada responden dengan kadar serum sodium tinggi memiliki peningkatan risiko beberapa penyakit kronis terkait jantung (termasuk gagal jantung), stroke, fibrilasi atrium, dan penyakit arteri. Dalam penelitian ini dinyatakan, orang-orang ini berpeluang mengalami penuaan lebih cepat daripada teman-teman sebayanya yang memiliki kadar serum sodium yang berada di tengah kisaran normal.

Para peneliti mencatat bahwa hidrasi yang baik dapat memperlambat efek penuaan dan membantu orang hidup lebih lama bebas dari penyakit. Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh kelompok responden yang sama menunjukkan bahwa serum sodium yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko gagal jantung yang lebih besar. Dan hasil ini berpotensi memberikan efek negatif dari hidrasi yang tidak tepat tersebut.

Jadi, berapa banyak air yang harus kita minum setiap hari?

Kita harus minum minimal 8 gelas air sehari. Namun, faktor lain yang berperan adalah suhu. Kita akan merasa lebih haus dan merasa panas apabila kita beraktivitas. Oleh karenanya kita akan mengeluarkan banyak keringat, apalagi jika aktivitas tersebut berada di luar ruangan. Kita juga akan kehilangan air melalui pernapasan bahkan ketika buang air besar. Sehingga kita kehilangan lebih banyak air.

Apabila tidak merasa haus, apakah itu berarti kita sudah minum cukup air?

Jika seseorang mengatakan bahwa mereka tidak pernah haus, mereka masih perlu menargetkan minimal 8 gelas air per hari. Hal ini sangatlah penting agar organ di tubuh kita dapat berfungsi serta menjalankan peran dengan baik dan normal.

Namun, penting untuk diingat bahwa hidrasi hanya merupakan faktor dari banyak faktor yang mempengaruhi penuaan dan umur panjang. Diet sehat, olahraga, dan gaya hidup yang sehat secara keseluruhan juga sangat penting dalam memperlambat proses penuaan dan meningkatkan umur panjang. Dalam kesimpulan, hidrasi memainkan peran penting dalam penundaan penuaan dan umur panjang dengan diimbangi dengan pola hidup sehat.

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Natalia I. Dmitrieva, Alessandro Gagarin, Delong Liu, Colin O. Wu, M. B. (2023). Middle-age high normal serum sodium as a risk factor for accelerated biological aging, chronic diseases, and premature mortality. EBioMedicine, 87. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.ebiom.2022.104404


AUTHOR

Bagikan ini ke sosial media anda

(0) Komentar

Berikan Komentarmu

Tentang Generasi Peneliti

GenerasiPeneliti.id merupakan media online yang betujuan menyebarkan berita baik seputar akademik, acara akademik, informasi sains terkini, dan opini para akademisi. Platform media online dikelola secara sukarela (volunteers) oleh para dewan editor dan kontributor (penulis) dari berbagai kalangan akademisi junior hingga senior. Generasipeneliti.id dinaungi oleh Lembaga non-profit Bioinformatics Research Center (BRC-INBIO) http://brc.inbio-indonesia.org dan berkomitmen untuk menjadikan platform media online untuk semua peneliti di Indonesia.


Our Social Media

Hubungi Kami


WhatsApp: +62 895-3874-55100
Email: layanan.generasipeneliti@gmail.com

Kami menerima Kerjasama dengan semua pihak yang terkait dunia akademik atau perguruan tinggi.











Flag Counter

© Generasi Peneliti. All Rights Reserved.