Upaya menekan polusi dan emisi karbon menjadi prioritas penting dalam pembangunan ekologi hijau di Tiongkok. Penelitian terbaru ini mengungkap bahwa green finance—atau pembiayaan hijau—memiliki peran besar dalam memperkuat kolaborasi antar pihak untuk mengurangi pencemaran lingkungan dan emisi karbon secara bersamaan. Dengan pendekatan model koordinasi dan analisis statistik berbasis data provinsi dari tahun 2013 hingga 2022, penelitian ini memberikan bukti nyata dampak positif dari kebijakan keuangan berkelanjutan terhadap pengelolaan lingkungan.

Studi ini mengukur seberapa baik daerah-daerah di Tiongkok mampu mengelola pengurangan polusi dan emisi secara terpadu, sambil menilai perkembangan green finance di tiap wilayah. Hasil awal menunjukkan bahwa pembiayaan hijau secara langsung memperkuat tata kelola kolaboratif dalam pengurangan pencemaran dan karbon. Semakin tinggi indeks green finance di suatu wilayah, semakin baik pula hasil kolaborasi antarpihak dalam upaya lingkungan tersebut.

Namun, dampaknya tidak seragam di seluruh wilayah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh green finance paling kuat di wilayah tengah Tiongkok, disusul oleh wilayah barat, timur, dan paling lemah di timur laut. Selain itu, daerah dengan cadangan energi melimpah cenderung mendapatkan manfaat lebih besar dari kebijakan pembiayaan hijau dibandingkan daerah tanpa sumber daya energi yang signifikan.

Penelitian ini juga menyoroti efek ambang (threshold effect), yaitu bagaimana green finance bekerja lebih efektif ketika didukung oleh inovasi teknologi hijau dan pengembangan industri energi baru. Dengan kata lain, di wilayah yang punya teknologi hijau canggih dan industri energi terbarukan yang maju, efek positif green finance terhadap pengelolaan polusi dan karbon menjadi lebih kuat, meski tingkat pembiayaan hijau di awal masih rendah.

Hasil studi ini memberikan landasan penting bagi pemerintah dalam merancang kebijakan pembangunan yang ramah lingkungan. Strategi pembiayaan yang selaras dengan inovasi dan kondisi regional terbukti mampu meningkatkan efektivitas pengelolaan lingkungan secara kolaboratif. Dengan dukungan green finance yang tepat, Tiongkok bisa mempercepat transisi menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Original Article: https://doi.org/10.1038/s41598-025-97376-7

Ayo publikasikan artikel ilmiahmu di website generasipeneliti.id secara gratis!
Hubungi kami di WhatsApp +62 822-5828-1664 (Afifah)

Editor:     Chief Editor