Teknologi akan terus berkembang selama manusia masih mampu berpikir. Perkembangan teknologi dikarenakan banyak menghasilkan keuntungan bagi pembuatnya. Para peneliti akan terus mengembangkan teknologi seiring dengan perkembangan zaman agar bisa bermanfaat bagi manusia.

Berbagai inspirasi dari ide dan konsep yang peneliti dapatkan biasanya muncul dari keresahan manusia sehingga ada upaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dan mendapatkan profit. Insipirasi bisa datang dari segala hal di dunia ini, salah satunnya adalah dari tumbuhan. Siapa sangka tumbuhan bisa dijadikan inspirasi dalam mengembangkan sebuah teknologi? Salah satu teknologi tersebut adalah VELCRO.

VELCRO

Teknologi velcro ini terinsiprasi dari tanaman Burdock Burrs yang sering menempel pada bulu anjing. Tanaman tersebut membuat George de Mestral penasaran sehigga ia mempelajari bagaimana tanaman itu bisa menempel pada bulu. George de Mestral menggunakan mikroskop untuk melihat lebih detail tentang tanaman burrs, setelah itu didapatkan bahwa adanya kaitan pada ujung duri pada tanaman burrs yang membuatnya menempel dengan baik.

Pada tahun 1995, Mestral membuat inovasi teknologi yang terinsiprasi dari tanaman burrs bernama VELCRO. Velcro merupakan alat perekat yang dapat digunakan berkali-kali pada tas, baju, ataupun bahan non logam lainnya. Velcro terdiri dari dua komponen yaitu dua lembar velcro yang saling mengait jika digabungkan.