Ayat Al-Quran yang berhubungan dengan gizi dan anjuran dari Allah mengenai Gizi dan Makanan.

Dalam Al-Quran, banyak ayat yang membahas tentang ta’am atau makanan. 
Makanan yang diwajibkan untuk dikonsumsi oleh Allah SWT. dalam Al-Quran adalah makanan yang halal dan thoyyib. Makanan yang thoyyib merujuk pada makanan yang baik, aman, bersih, bergizi, dan tidak menimbulkan masalah pada tubuh. Hal tersebut 
merujuk pada surah al-Baqarah ayat 168 yang artinya: “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang  terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan 
itu musuh yang nyata bagimu.”
Selanjutnya, makanan halal dan bergizi dapat mendorong sifat kedermawanan dan tidak israf (tidak berlebih-lebihan). Sebagaimana dijelaskan dalam surat al-An`am ayat yang artinya: ”Dan Dia-lah yang menjadikan tanaman-tanaman yang merambat dan yang tidak merambat, pohon kurma, tanaman yang beraneka ragam rasanya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak serupa (rasanya). Makanlah buahnya apabila ia berbuah dan berikanlah haknya (zakatnya) pada waktu memetik hasilnya, tapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orangorang yang berlebihan,”. Adapun dalam surah al-Maidah ayat 88 mengatakan bahwa makanan halal dan bergizi berfungsi meningkatkan ketaqwaan. 
Islam mengajarkan agar tidak makan dan minum secara berlebihan. Hal ini sesuai dengan teori gizi seimbang yang dikaji dalam ilmu gizi, yaitu proporsi makanan yang sesuai, dalam jumlah yang cukup, tidak berlebihan dan dilakukan secara teratur. Dalil yang menjelaskannya terdapat pada surah al-A’raf ayat 31 yang artinya berbunyi 
“Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.”
Beberapa contoh makanan yang halal dan thoyyib yang dianjuran Allah dalam alQuran sebagai berikut:
a. Beras, gandum, atau biji-bijian hasil bumi lainnya. Dalam surah Abasa ayat 27 
yang arti potongan ayatnya berbunyi “…kami tumbuhkan biji-bijian”, mengisyaratkan bahwa Allah memperbolehkan manusia mengonsumsi biji-bijian karena halal dan bergizi.
SWT. tentang gizi.
b. Ikan laut sebagai sumber protein hewani yang melimpah, dijelaskan dalam anNahl ayat 14.
c. Buah-buahan dan susu segar, dijelaskan dalam al-An`am ayat 99 dan al-Nahl ayat 66.
d. Daging hewan ternak sebagai sumber lemak hewani, protein hewani, dan berbagai vitamin. Surah yang menjelaskannya adalah an-Nahl ayat 5 yang 
artinya: “Dan Dia telah menciptakan binatang ternak (unta, sapi, kerbau, domba, kambing) untuk kamu; padanya ada (bulu) yang menghangatkan dan berbagaibagai manfaat, dan sebagainya kamu makan”.
e. Sayuran dan anggur baik dikonsumsi, seperti firman Allah dalam surah Abasa ayat 28.
f. Buah kurma, zaitun, dan pisang juga banyak mengandung manfaat.